presiden palestina mahmoud abbas, sabtu, memulai pembahasan untuk membentuk pemerintah nasional, demikian laporan kantor berita terjamin palestina, wafa.
pemerintah itu akan dibentuk sejalan dengan kesepakatan dan diperantarai antara faksi fatah, pimpinan abbas, dan hamas dan dicapai di doha, qatar, serta kairo, mesir, di dua tahun belakangan, papar abbas di dalam Salah satu pernyataan.
pemerintah tersebut direncanakan memerintah di tepi barat sungai jordan serta jalur gaza juga menyiapkan penyelenggaraan pemilihan umum, tergolong pemungutan suara pada selama tubuh organisasi pembebasan palestina (plo), ujarnya.
ia menyeru seluruh faksi palestina untuk bekerjasama pada pembentukan pemerintah itu.
Informasi Lainnya:
abbas serta menyatakan pemerintah tersebut akan menjadi badan tetapi teknokrat yang terdiri atas tokoh independen, demikian dikutip xinhua.
namun salah al-bardawil, juru bicara hamas, menungkapkan gerakan perlawanan islam tersebut tidak kenal tentang upaya abbas agar membentuk pemerintah itu.
al-bardawil menungkapkan hamas hanya mau menyambut baik tindakan itu apabila perujukan nasional dicapai dijadikan Satu paket dan melaksanakan berbagai masalah yang mengganjal.
jalur gaza telah dikuasai oleh hamas dari gerakan tersebut mengusir pasukan keamanan pro-abbas dalam 2007.