para pengagum mendiang mantan perdana menteri ingris margaret thatcher berencana membangun sebuah perpustakaan juga museum dalam london demi merayakan peninggalannya juga demi masa depan politik konservatif.
mereka sekarang tengah menggalang dana 23 juta dolar as supaya mengembangkan institusi baru dan memesan pengunjung mampu mengenang peninggalan thatcher, termasuk tas tangannya yang terkenal dan setelan birunya yang adalah ciri khas dia.
perpustakaan tersebut akan meniru ronald reagan presidential foundation and library dalam california dan menghimpun jutaan dokumen, foto serta artifak daripada mendiang mantan presiden as kebetulan berkuasa.
pusat (thatcher) ini ingin merupakan tempat kepada para terpelajar, mahasiswa dan turis yang sudi datang juga mempelajari kehidupan menakjubkan, pencapaian unik serta kualitas inti daripada margaret thatcher, kata ben elliot, kepala proyek itu semisal dikutip afp.
Informasi Lainnya:
- RajaKamar Ahlinya Hotel Indonesia
- Honda CR-V Jadi Mobil SUV Terlaris
- Penjualan New Honda CR-V
- Tour Pulau Tidung
para pengagum thatcher menganggapnya dibuat tokoh dan membantu mengakhiri perang dingin juga membangkitkan ekonomi inggris dari kemunduran. namun dia dituduh kaum penentangnya sudah menghancurkan komunitas serta membuat jutaan menganggur gara-gara reformasi pasar bebasnya dan radikal.
perpustakan thatcher ini diyakini telah didukung setidaknya dengan tiga menteri selama kabinet konservatif pimpinan perdana menteri david cameron, selain dan dengan tokoh-tokoh penting dalam era 1980-an.
kampanye pro-thatcher ini diorganisasi grup sayap kanan conservative way forward yang didirikan kaum pendukung thatcher dalam 1991 segera setelah dia digeret beranjak kekuasaan oleh partainya sendiri.
namun ide memesan perpustakaan ini dan diperdebatkan kalangan konservatif sendiri, mengingat perdana menteri inggris semasa perang dunia ii winston churchill saja tak mendapat penghormatan serupa ini.